Draft Opini
– Krismanto Atamou
Gisi sebagai substansi penting pada bahan makanan anak
sering kali dilupakan oleh orang tua atau pengasuh anak. Alasan ekonomi dan kesibukan
orang tua menyebabkan asupan gisi anak kurang diperhatikan. Anak dibiarkan
mengkomsumsi makanan yang tersedia tanpa mempertimbangkan faktor resiko
malnutrisi.
Perkembangan industri makanan, baik yang pabrikan
maupun home industri sudah melalui proses seleksi di Badan Pengawasan Obat dan
Makanan. Namun di pasaran masih saja ditemukan banyak makanan yang tidak layak
komsumsi. Makanan yang kadaluarsa, tidak memenuhi standar gizi, mengandung
bahan berbahaya ataupun makanan yang tidak memenuhi standar kemasan yang layak
masih banyak ditemukan.
Pada beberapa kasus, pengusaha nakal yang berupaya
mengelabui Pengawas Makanan dan Konsumen. Cara mengelabui pun ada banyak modus
yang dilakukan. misalnya dengan membuat produk palsu. Tentunya produk tersebut
dibuat hanya mengutamakan keuntungan bisnis dan tidak mengutamakan keamanan dan
keselamatan konsumen. Setelah terdaftar dan lulus uji kelayakan dari Badan POM,
pengusaha nakal kemudian menurunkan kualitas produk. Jadi kualitas produk hanya
dijaga demi kepentingan lolos administrasi bisnis dan saat ada pengawasan.
be continued latter
2 komentar:
Mantap bro..☺
Mkasih Pak
Posting Komentar